SELESAI PEMBUKAAN RAT — Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo dan Wakil Bupati Romanus Woga bergambar bersama General Manajer KSP Kopdit Obor Mas Leonardus Frediyanto Moat Lering, jajaran pengurus, pengawas, dan manajemen setelah acara pembukaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Paripurna KSP Obor Mas di Hotel Wailiti, Maumere, Senin, 29 Mei 2023.
Foto: KrebaDi’a.com
KrebaDi’a.com — Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Obor Mas yang berkantor pusat di Maumere, Kabupaten Sikka, diberi nilai 85 oleh Penggerak Koperasi Nasional Romanus Woga yang adalah juga wakil bupati Sikka. Obor Mas dimasukkan dalam kategori sangat memuaskan.
Penilaian itu disampaikan Romanus Woga dalam sambutannya pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Paripurna KSP Obor Mas di Hotel Wailiti, Maumere, Senin, 29 Mei 2023.
Berpedomankan 10 kunci sukses Kopdit Asia, Romanus Woga mengatakan, “Penilaian saya terhadap Obor Mas 85. Sangat memuaskan.”
Disaksikan KrebaDi’a.com, RAT ke-39 tahun buku 2022 ini bernaung di bawah tema “Revitalisasi Peran Anggota Melalui Pemberdayaan Kelompok Sahabat Obor Mas dalam Mengembangkan Usaha-Usaha Sektor Riil Anggota serta Mengoptimalkan Pelayanan guna Mewujudkan KSP Obor Mas yang Sehat, Aman, Unggul, dan Berdaya Saing”.
Yang menghadiri RAT sekitar 150 dari total 136.724 anggota. Mereka datang dari 22 kantor cabang di Pulau Flores dan Pulau Timor. Setiap kantor cabang mengutus 3 utusan, terdiri atas ketua RAT tingkat midi, sekretaris, dan satu utusan anggota.
Khusus dari Kantor Cabang Utama Ruteng hadir Maksimus Mbangur ketua RAT tingkat midi, Reli Teta sekretaris, dan Kosmas Darus mewakili anggota.
RAT dibuka oleh Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo. Turut hadir Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Sikka Yosef Benyamin dan beberapa unsur organisasi perangkat daerah.
Hadir pula secara virtual, Pengawas Koperasi Ahli Utama Suparno mewakili Menteri Koperasi dan UKM.
Tidak ketinggalan sejumlah awak media yang meliput kegiatan setahun sekali ini.
PESERTA RAT OBOR MAS — Peserta RAT Paripurna KSP Obor Mas di Hotel Wailiti, Maumere, Senin, 29 Mei 2023. Hadir 150 peserta, utusan perwakilan dari total anggota 136.724 orang.
FOTO: KrebaDi’a.com
Nilai 100 untuk 8 Kunci Sukses
Romanus Woga dalam sambutannya menyebutkan 10 kunci pengelolaan Kopdit Asia.
Kesepuluh kunci sukses itu terdiri dari (1) sumber daya manusia yang berkualitas, (2) kepercayaan anggota yang tinggi, (3) pelayanan yang berkualitas, (4) jaringan yang memadai, (5) kopdit menjadi batu penjuru, (6) kepengurusan yang kompak dan kuat, (7) produk yang dibutuhkan anggota, (8) persyaratan pinjaman yang tidak berbelit-belit-belit, (9) kantor yang letaknya strategis, dan (10) kopdit memiliki media komunikasi.
Menutup pemaparannya, Romanus mengatakan bahwa untuk 8 kunci sukses di atas, KSP Obor Mas mendapat nilai 100.
Untuk kunci sukses ke-9 yakni kantor yang letaknya strategis, Obor Mas dinilainya mendapat nilai 50.
Sedangkan untuk kunci sukses ke-10 yaitu adanya media komunikasi, Romanus mengatakan Obor Mas harus puas dengan nilai nol. Oleh karena Obor Mas belum memiliki media komunikasi.
PESERTA — Sebagian dari peserta RAT Paripurna KSP Obor Mas di Hotel Wailiti, Maumere, Senin, 29 Mei 2023.
FOTO: KrebaDi’a.com
PMD dari Obor Mas Dipuji
Menurut Romanus Woga, berdasarkan buku laporan pengurus dan pengawas yang telah dibacanya dan sesuai dengan sudut pandangnya sendiri, ada tiga hal penting yang menjadi tolok ukur mengevaluasi Obor Mas.
Ketiga hal itu ialah people, money, dan development (PMD). Orang, uang, dan pengembangan.
Dari segi people (orang), Romanus memuji peran besar kopdit ini dalam menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Cukup banyak tenaga kerja dari daerah NTT yang diserap oleh kopdit ini.
“Luar biasa fungsi kopdit. Merekrut tenaga-tanaga. Kalau tidak ada kopdit, berapa ribu tanaga ini yang (me)nganggur,” katanya.
Dari segi money (uang), Romanus menilai bahwa banyak sekali uang yang terhimpun di kopdit ini. Dan sesuai dengan laporan pengurus, disimpulkan bahwa semua uang anggota aman.
Dari segi development (pengembangan), penggerak koperasi nasional ini mengatakan, “Penambahan (jumlah) anggota, ada. Penambahan kantor cabang, ada. Pendidikan dan pelatihan (dilakukan) terus-menerus. (Ada) peningkatan (penyaluran) dana KUR. (Ada) pembangunan gedung kantor. Dan lain-lain.”
PESERTA — Sebagian dari peserta RAT Paripurna KSP Obor Mas di Hotel Wailiti, Maumere, Senin, 29 Mei 2023.
FOTO: KrebaDi’a.com
Perkembangan Mengagumkan
Dalam laporannnya, pengurus KSP Obor Mas menjelaskan, pada awal mula Obor Mas hanya terdiri atas 98 orang anggota. Pada tahun buku 2022 jumlah anggota KSP Obor Mas tercatat 136.724 orang.
Pertumbuhan anggota pada tahun buku 2022 mencapai 17.116 orang, setara dengan 14,3%. Disebutkan bahwa pencapaian ini dinilai berada pada posisi di atas standar ideal 12 %.
Dari segi komposisi keanggotaan menurut jenis pekerjaan, dilaporkan bahwa petani, nelayan, dan peternak menempati jumlah paling banyak, yakni 41%. Diikuti oleh UKM 27%. PNS 11%. Swasta, biarawan biarawati 8%. Sisanya terdiri atas tenaga kontrak, sopir, tukang ojek, anggota TNI dan Polri, serta pensiunan.
Dari segi aset, pada saat berdirinya 50 tahun silam, tepatnya tahun 1972, Obor Mas hanya memiliki modal Rp105.500.
Dana yang terkumpul itu dipinjamkan kepada salah seorang anggota yang sedang membutuhkan uang untuk membiayai pernikahannya.
Pada tahun buku 2022, setelah mencapai usia emas, Obor Mas mencatat jumlah aset mencapai 1 triliun rupiah, tepatnya Rp 1.275.432.487.134.
TOKOH KUNCI — General Manajer KSP Kopdit Obor Mas Leonardus Frediyanto Moat Lering (tengah) bersama jajaran pengurus, pengawas, dan manajemen. Mereka tokoh kunci kemajuan Obor Mas.
FOTO : Fortuna
Hasil Auditnya Bagus (WTP)
Dilaporkan, untuk menjamin keamanan dan kepercayaan para anggota, KSP Obor Mas senantiasa melakukan pengawasan dan penilaian.
Pengawasan dan penilaian tidak hanya dilakukan secara internal oleh anggotanya sendiri dan oleh pengawas yang dipilih oleh para anggota.
Pengawasan dan penilaian juga dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sikka dan Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Provinsi NTT.
Di samping itu masih ada penilai lainnya dari Inkopdit dan Puskopdit serta lembaga independen.
Khusus untuk penilaian lembaga independen, dilaporkan bahwa KSP Obor Mas pada tahun buku 2022 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Public Hendro, Syukron, Edi (HSE). Hasil auditnya adalah wajar tanpa pengecualian (WTP) .
Penilaian lembaga independen tersebut tertuang dalam Laporan Auditor Independen Nomor Opini: 00014/3.0451/AU.2/09/1644-4/I/II/2023.
Laporan tersebut disampaikan kepada pengurus KSP Obor Mas pada tanggal 17 Februari 2023. Kopinya dilampirkan dalam Buku Laporan RAT Tahun Buku 2022.
Bupati: Obor Mas Majukan Daerah
Dalam sambutannya membuka RAT, Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo mengatakan bahwa koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia sudah berkembang, tetapi belum maksimal.
Sehubungan dengan itu Bupati Robi bertanya, perekonomian republik ini dikuasai oleh siapa? Mengapa kita masih suka dengan impor? Sementara ekspor kita masih kurang.
“Mungkin, ya mungkin, maaf kalau saya salah, (perekonomian kita) masih dikuasai oleh mafia-mafia perekonomian. Di mana peran koperasi sebagai soko guru perekonomian?” tanyanya.
Ia mendorong semua koperasi yang ada turut berperan dalam mengelola sumber daya laut dan darat yang melimpah di NTT.
Pada bagian lain sambutannya, Bupati Robi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada KSP Obor Mas yang telah berkontribusi bagi kemajuan daerah.
Diakuinya bahwa KSP Obor Mas telah memberikan kontribusi bagi daerah yang dipimpinnya. Hasilnya Kabupaten Sikka saat ini tidak lagi termasuk dalam kelompok daerah tertinggal.
Bupati Robi menutup sambutannya dengan membuka RAT, ditandai dengan pemukulan gong.
KARYAWAN — Inilah sebagian wanita karier, karyawan KSP Obor Mas.
FOTO: Fortuna
Sekilas Sejarah Obor Mas
Sejarah KSP Obor Mas tercatat secara singkat dalam Buku Laporan Pengurus dan Pengawas Tahun Buku 2022.
Disebutkan bahwa KSP Obor Mas berdiri pada tahun 1972. Itu berarti pada tahun 2022 genap berusia 50 tahun. Di usia emasnya ini KSP Obor Mas terus berkembang pesat.
Obor Mas diinisiasi oleh 6 orang. Semuanya pria yg bekerja dalam bidang pendidikan. Semuanya sudah meniggal dunia. Mereka adalah Bapak Yoseph Doing, Bapak Remigius Sinantong Parera, Bapak Yoseph Lavanto Parera, Bapak St. Osisi Da Lopez, Bapak G. B. Da Lopez, dan Bapak Bertolomeus Tanga.
Pengurus mencatat bahwa pada saat itu, tahun 1972, faktor yang memicu keenam tokoh mendirikan KSP Obor Mas (saat itu bernama CU Obor Mas) ialah keprihatianan terhadap keadaan ekonomi rumah tangga para guru SD yang serba kekurangan. CU singkatan dari credit union, padanan dari koperasi kredit.
Kondisi ekonomi rumah tangga yang buruk itu disebabkan oleh pembayaran gaji yang tidak tepat waktu. Ditambah lagi dengan biaya hidup yang tinggi.
Hal itu membuat pelaksanaan tugas para guru SD di sekolah kadang tergannggu. Ada juga di antara mereka yang harus berhadapan dengan para renternir yang membuat keadaan ekonomi rumah tangga mereka bertambah buruk.
OBOR MAS MANGGARAI — Ketua RAT Midi Ruteng Maksimus Mbangur (ketiga dari kiri) menyerahkan hasil RAT midi kepada Pengurus KSP Obor Mas Pius Dakal. Disaksikan (kiri) Pengawas KSP Obor Mas Dr. Yosefina Andia Dekrita, S.E., M.M. dan Sekretaris RAT Midi Ruteng Reli Teta di Ruteng, 24 Mei 2023.
FOTO: KrebaDi’a.com
RAT Mini dan RAT Midi
RAT pada 29 Mei 2023 ini disebut RAT paripurna. Ini merupakan rangkaian terakhir dari dua RAT sebelumnya yakni RAT mini dan RAT midi.
RAT tingkat mini dilaksanakan di tingkat kelompok yang dihadiri oleh semua anggota KSP Obor Mas di kelompok bersangkutan. Kelompok tingkat mini disebut Kelompok Sahabat Obor Mas.
Sedangkan RAT midi dilaksanakan di setiap kantor cabang. Dihadiri oleh utusan yang hadir di RAT mini. Di RAT midi inilah semua usul saran dari RAT mini dibahas dan diklarifikasi. Usul saran yang tidak dapat diklarifikasi RAT midi diteruskan ke RAT paripurna.
RAT paripurna selalu digelar di Kantor Pusat KSP Obor Mas di Maumere, Kabupaten Sikka. Wajib diikuti oleh semua utusan dari setiap kantor cabang. Para utusan itu ditetapkan dalam RAT midi yang dihadiri para manajer dari kantor cabang.
Untuk mencapai hasil yang maksimal, para peserta dikelompokkan ke dalam komisi organisasi, komisi usaha, dan komisi keuangan.
Setiap komisi dipimpin oleh seorang ketua dan seorang sekretaris. Mereka membahas hal-hal yang berkaitan dengan organisasi, usaha atau keuangan dalam KSP Obor Mas.
Hasil dari rapat komisi itulah yg dibacakan di dalam rapat pleno. Selanjutnya pengurus KSP terikat dan wajib melaksanakannya dalam tahun buku 2023.
Editor: Redaksi KrebaDi’a