Festival Kopi Lembah Colol: Petani Kopi Hanya Jadi Penonton, Kadis Rofinus Hibur Hijau: Semua Elemen Justru Dilibatkan

Avatar of Andre Babur
1
Ulung Colol, produk kemasan kopi asli Colol ini tidak mendapat fasilitas dalam tenda Festival Kopi Lembah Colol, 14-15 Juni 2023. (Foto: Istimewa)

Krebadia.com — Festival Kopi Lembah Colol di Biting, Desa Ulu Wae, Kecamatan Lamba Leda Timur, Manggarai Timur 14-15 Juni 2023 dinilai oleh sebagian kalangan bersifat seremonial dan elitis belaka. Festival itu tidak melibatkan petani kopi setempat karena hanya jadi penonton serta minim dampak signifikan bagi penyejahteraan masyarakat.

Penilaian ini dibantah Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Timur Rofinus Hibur Hijau dengan menyatakan hal sebaliknya. Bahwa semua elemen justru dilibatkan, dan dampak positif festival itu nyata bagi penyejahteraan masyarakat.

Yakim Kokil petani kopi asal Biting yang ditemui di lokasi festival, Rabu 14 Juni 2023, menyatakan kecewa dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur karena tidak melibatkan para petani kopi dalam festival. 

Hajatan yang diujungtombaki Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Matim itu dinilai tidak menghargai para petani kopi yang sudah bersusah payah berjuang agar kopi-kopi mereka tetap produktif meski tanpa campur tangan pemerintah daerah. 

“Kopi-kopi yang dipromosikan Pemda Matim dalam festival ini merupakan hasil keringat dan kerja keras kami para petani di wilayah Colol Raya ini. Dari Ngkiong hingga Tangkul. Tetapi kami tidak dilibatkan,” kata Yakim Kokil.

Dia mengatakan, beberapa bulan lalu dia mendengar informasi akan ada festival kopi di wilayahnya. Tetapi hingga festival berlangsung, tidak ada sosialisasi dari pemkab kepada warga Colol Raya tentang festival dimaksud.

“Kami hanya jadi penonton. Kami tidak mendapat sosialisasi. Kami tidak paham  apa itu festival,” katanya.

2
Rimba Ngada, produk kemasan kopi Kabupaten Ngada ini mendapat tempat terhormat dalam tenda Festival Kopi Lembah Colol 14-15 Juni 2023. (Foto: Istimewa)

Pantauan Krebadia.com, festival berlangsung meriah dan kelihatan menghibur tamu-tamu VIP. Mereka di bawah tenda menyaksikan dari dekat atraksi demi atraksi, sementara sebagian besar warga masyarakat setempat menonton atraksi kebudayaan dan acara demi acara dari kejauhan.

Dalam festival ini, kelihatan sekali beberapa produk kopi dari luar wilayah Kabupaten  Manggarai Timur mengisi stan-stan terhormat yang difasilitasi penyelenggara festival. Tampak kopi Romba Ngada dari pelaku UMKM asal Bajawa, Kabupaten Ngada.

Sementara itu, beberapa produk kopi asli Colol tidak mendapat tempat terhormat. Para pelaku UMKM asli Manggarai Timur itu memilih memajang produk-produk kopi mereka bersama produk UMKM lainnya di luar lokasi festival. 

3
Sebagian warga Colol Raya menonton Festival Kopi Lembah Colol dari kejauhan. (Foto: Istimewa)