Sinode V Keuskupan Denpasar: Narasumber Utama Sinode adalah Umat

Sinode adalah pertemuan penting yang melibatkan perwakilan dari berbagai kekuatan gereja, meliputi komunitas basis gerejawi (KBG), lingkungan, paroki, dekenat, dan persekutuan kelompok kategorial, sehingga narasumber utama sinode ini adalah umat

Avatar of Redaksi Krebadia
RD. Herman Yoseph Babey (kiri): Narasumber utama sinode ini adalah umat.
RD. Herman Yoseph Babey (kiri): Narasumber utama sinode ini adalah umat.

Ditulis oleh Agust G. Thuru

Krebadia.com — Sore hari Senin 27 November 2023 mulai digelar Sinode V  Keuskupan Denpasar. Sinode V ini diawali dengan perayaan ekaristi ya h dipimpin Uskup Denpasar Mgr. Silvester San. Selanjutnya sinode yang diselenggarakan di Gereja Maria Bunda Segala Bangsa Nusadua ini dibuka oleh Penjabat Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.

Sinode V ini melibatkan umat. Menurut Ketua Umum  Panitia Sinode V RD. Herman Yoseph Babey, sinode adalah suatu pertemuan penting yang melibatkan perwakilan dari berbagai kekuatan gereja, baik persekutuan teritorial komunitas basis gerejawi (KBG), lingkungan, paroki, dekenat maupun persekutuan kelompok kategorial. Jadi, narasumber utama sinode ini adalah umat.

Sinode V ini mengusung tema”Bangkit dan Bergerak Bersama demi Terwujudnya Gereja Sinodal: Persekutuan-Partisipasi-Misi”.

Keterlibatan umat Keuskupan Denpasar sebagai narasumber tampak dari proses dan tahapan yang telah dilalui. Tahap pertama adalah pembekalan petugas focus group discussion (FGD) dari berbagai lapisan persekutuan gereja. Mereka diberi pemahaman mendalam tentang tema sinode dan tugas mereka dalam memfasilitasi diskusi yang konstruktif.

Tahap kedua adalah pelaksanaan FGD di KBG. Diskusi-diskusi dalam FGD menjadi ruang bagi umat untuk berbagi pengalaman, aspirasi, dan ide-ide mereka terkait dengan persekutuan, partisipasi, dan misi dalam konteks kehidupan sehari-hari.

Tahap selanjutnya adalah prasinode paroki. Tujuannya untuk mendalami dokumen-dokumen prasinode yang mencerminkan aspirasi umat di tingkat paroki. Ini melibatkan partisipasi aktif umat dalam mendefinisikan tantangan dan peluang yang dihadapi paroki.

Tempat pelaksanaan Sinode V Keuskupan Denpasar.
Tempat pelaksanaan Sinode V Keuskupan Denpasar.

Tahap berikut adalah prasinode dekenat. Dokumen-dokumen prasinode paroki dikonsolidasikan. Para perwakilan dari paroki membahas isu-isu yang sifatnya luas dan mendalam, menemukan titik temu dan merumuskan pandangan yang bersifat strategis menuju sinode V keuskupan.

Puncak dari  tahapan sinode adalah  sinode V yang akan dibuka Senin malam 27 November sampai dengan  1 Desember 2023. Para perwakilan  umat dari Dekenat Bali Barat, Bali Timur dan NTB serta kelompok kategorial berkumpul untuk meratifikasi hasil prasinode, merumuskan rekomendasi dan memetakan langkah-langkah implementasi yang konkret.

Sidang raya ini akan bermuara pada hasil yang ingin dicapai bersama yakni arah dasar, visi, misi dan program pastoral strategis untuk lima tahun ke depan.

Sinode V melibatkan 140 peserta yang adalah kuria keuskupan, utusan dekenat, utusan paroki, utusan kongregasi dan kelompok kategorial. Selain itu juga para panitia pelaksana.

Narasumber ahli dalam sinode V ini adalah RD. Dr. Okto Naif, RP. Dr. Yohanes I Wayan Marianta SVD dan RP. Surip Stanislaus OFM.Cap.

 

Baca juga artikel terkait AGAMA atau artikel menarik Krebadia lainnya.
EDITOR: Redaksi Krebadia.com